JAKARTA - Dalam semangat gotong royong yang tinggi, Babinsa Desa Kamal, Koramil 03 Kairatu, Serka Petrus Souhaly, bersama para pemuda Desa Kamal, Kecamatan Kairatu Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, melaksanakan kegiatan kerja bakti pada Sabtu 10 MEI 2025. Kegiatan tersebut menjadi contoh nyata kepedulian terhadap fasilitas umum, khususnya lapangan sepak bola desa yang memiliki peran penting bagi masyarakat.
Lapangan sepak bola Desa Kamal menjadi salah satu sarana olahraga utama bagi warga setempat, terutama para pemuda yang aktif dalam kegiatan olahraga. Pembersihan dan pemeliharaan lapangan ini dianggap sangat penting agar fasilitas olahraga tersebut tetap bisa digunakan dengan baik dan nyaman oleh masyarakat.
Semangat Gotong Royong Dalam Pekerjaan Bersama
Kerja bakti ini bukan hanya sekedar aktivitas pembersihan, namun juga merupakan bentuk kerja sama yang solid antara Babinsa dan masyarakat Desa Kamal. Serka Petrus Souhaly, selaku Babinsa, turut berperan aktif dalam setiap kegiatan yang dilakukan. "Ini adalah bentuk nyata gotong royong kita sebagai warga Desa Kamal untuk menjaga dan merawat fasilitas yang ada di desa, terutama lapangan sepak bola ini yang sangat bermanfaat bagi kita semua," ujar Serka Petrus.
Kegiatan kerja bakti ini melibatkan pemuda-pemuda desa yang secara sukarela ikut serta dalam membersihkan rumput, mengumpulkan sampah, serta memperbaiki beberapa bagian lapangan yang sudah mulai rusak. "Kami ingin lapangan ini tetap menjadi tempat yang layak untuk berolahraga dan bersilaturahmi bagi seluruh warga, terutama generasi muda," tambah Serka Petrus.
Peran Penting Lapangan Sepak Bola Desa Kamal
Lapangan sepak bola di Desa Kamal memiliki peran yang sangat vital dalam kehidupan masyarakat setempat. Selain sebagai sarana berolahraga, lapangan ini juga menjadi tempat berkumpulnya warga, terutama para pemuda yang sering mengadakan pertandingan sepak bola antardesa. Kegiatan olahraga ini juga mempererat hubungan sosial di antara warga desa.
Bagi sebagian besar pemuda di Desa Kamal, lapangan sepak bola adalah tempat yang tidak hanya untuk berolahraga, tetapi juga untuk menunjukkan bakat dan potensi mereka di bidang olahraga. Banyak di antara mereka yang berlatih di lapangan ini dengan harapan suatu saat bisa mengikuti kompetisi sepak bola tingkat kabupaten atau provinsi.
"Lapangan ini sangat penting bagi kami. Selain tempat berlatih, kami juga sering mengadakan pertandingan antar desa. Semua ini tentu akan lebih menyenangkan jika lapangan ini tetap terawat dengan baik," ujar Joko, salah satu pemuda yang aktif berlatih di lapangan sepak bola tersebut.
Peran Babinsa dalam Meningkatkan Kepedulian Sosial
Selain mendampingi kegiatan kerja bakti, Babinsa Serka Petrus Souhaly juga memberikan arahan kepada para pemuda dan warga desa tentang pentingnya merawat fasilitas umum yang ada di lingkungan mereka. "Dengan adanya kegiatan seperti ini, kita bisa belajar untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan pemeliharaan fasilitas umum. Ini adalah tempat kita beraktivitas, maka kita juga harus bertanggung jawab untuk merawatnya," ujar Serka Petrus.
Babinsa memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga hubungan antara TNI dan masyarakat. Melalui kegiatan-kegiatan seperti kerja bakti ini, Babinsa turut membantu menciptakan ikatan yang lebih erat antara aparat keamanan dan masyarakat. Ini juga menjadi kesempatan bagi Babinsa untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya gotong royong dalam menjaga kebersihan dan kelestarian fasilitas umum.
Kegiatan yang Mendapat Apresiasi Masyarakat
Kegiatan kerja bakti di Desa Kamal ini mendapat apresiasi yang tinggi dari masyarakat setempat. Warga menyadari bahwa dengan terawatnya fasilitas umum, kualitas hidup mereka akan lebih baik, terutama dalam hal kesehatan dan kesejahteraan. "Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini. Lapangan sepak bola adalah fasilitas yang sangat penting bagi kami, terutama anak-anak muda di desa ini. Dengan adanya kerja bakti, kami merasa lebih peduli terhadap keberlanjutan fasilitas ini," ungkap Siti, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di sekitar lapangan.
Kegiatan kerja bakti juga menjadi momen yang mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. "Ini adalah contoh yang baik bagi generasi muda. Kita tidak hanya berolahraga, tetapi juga belajar menjaga kebersihan dan merawat fasilitas bersama-sama," ujar Siti menambahkan.
Aksi Kolaboratif yang Menyatukan Komunitas
Kerja bakti ini juga mencerminkan semangat kolaborasi antar berbagai pihak, mulai dari pemuda, Babinsa, hingga warga desa. Setiap pihak memiliki peran yang sama dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lapangan. Masyarakat Desa Kamal tampak antusias dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Bahkan, beberapa warga yang tidak terlibat langsung dalam pekerjaan fisik turut memberikan dukungan, baik berupa makanan dan minuman untuk para peserta kerja bakti maupun dengan memberikan semangat.
"Kami sangat mengapresiasi semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh masyarakat di sini. Ini adalah contoh yang bagus untuk desa lainnya. Dengan kerja sama, kita bisa melakukan banyak hal positif untuk kemajuan desa," ujar Serka Petrus.
Langkah Ke Depan: Perawatan Berkala dan Pengembangan Fasilitas
Kegiatan pembersihan lapangan sepak bola ini bukan hanya diharapkan menjadi sebuah acara sekali saja. Ke depan, diharapkan akan ada perawatan berkala yang melibatkan masyarakat, serta rencana pengembangan fasilitas olahraga lainnya untuk mendukung potensi olahraga di Desa Kamal. "Kami berharap agar fasilitas ini bisa terus berkembang, tidak hanya untuk sepak bola, tetapi juga untuk olahraga lainnya. Dengan dukungan dari semua pihak, kami yakin Desa Kamal bisa menjadi contoh desa yang mandiri dan peduli terhadap kebersihan serta keberlanjutan fasilitas umum," ujar Serka Petrus mengakhiri pembicaraannya.
Kegiatan Gotong Royong yang Meningkatkan Kepedulian Sosial
Kegiatan kerja bakti yang diadakan di Desa Kamal ini memberikan contoh nyata bagaimana gotong royong dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan kepedulian terhadap fasilitas umum, seperti lapangan sepak bola desa, masyarakat Desa Kamal menunjukkan bahwa mereka siap untuk menjaga dan merawat apa yang sudah ada demi kepentingan bersama. Kerja sama antara Babinsa, pemuda, dan warga desa menjadikan kegiatan ini sebagai langkah awal dalam membangun desa yang lebih baik, lebih peduli, dan lebih terorganisir dalam merawat fasilitas umum demi kesejahteraan bersama.